RAPBN 2024

DPR-Pemerintah Pangkas Prediksi Pertumbuhan Ekonomi 2024

Proyeksi ekonomi tahun depan disetting realistis ke pesimis

By | Kamis, 08 Juni 2023 13:27 WIB

Menkeu Sri Mulyani (tangkapan layar)
Menkeu Sri Mulyani (tangkapan layar)

JAKARTA, BELASTING—Pemerintah merasa sulit merealisasikan target pertumbuhan ekonomi tahun depan, sehingga memutuskan untuk menurunkan batas bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi 2024.

Hal itu diungkapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat raker dengan Komisi XI DPR RI. Dia mengatakan batas bawah pertumbuhan ekonomi diturunkan dari 5,3% menjadi 5,1%.

Menkeu pun menyinggung peluang untuk menurunkan batas atas proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun fiskal 2024. Adapun batas atas yang sudah dipaparkan saat Rapat Paripurna DPR RI sebesar 5,7%.




“Kita melihat baik batas bawahnya agak diturunkan dari 5,3% ke 5,1%. Mungkin pertanyaannya apakah batas atasnya akan tetap 5,7% atau bisa diturunkan, tentu itu mungkin sesuatu yang perlu untuk kita lihat konsistensinya,” ujarnya, pada Kamis (8/6/2023).

Sri Mulyani mengungkapkan bahwa batas bawah dari proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2024 diturunkan karena mempertimbangkan risiko perlambatan ekonomi global.

Dia menerangkan beberapa lembaga internasional sudah memprediksi kemungkinan perlemahan ekonomi global. Hal itu ditengarai terjadi mulai Juli atau semester II/2023 dan berlanjut sampai 2024.



Range bawahnya [pertumbuhan ekonomi] menurun, menurut saya itu merefleksikan risiko yang meningkat. Memang assessment beberapa lembaga global menggambarkan bahwa perekonomian melemah di semester dua tahun ini dan berlanjut di 2024,” kata Sri Mulyani.

Meski demikian, DPR RI menyetujui seluruh komponen asumsi dasar ekonomi makro, termasuk perubahan pertumbuhan proyeksi ekonomi tahun fiskal 2024. Ketua Komisi XI DPR RI Kahar Muzakir pun mengetuk palu tanda setuju.

“Kalau sudah setuju, hasil dari panitia kerja [panja] kita sahkan dan menjadi kesepakatan pemerintah, gubernur BI, OJK, BPS dengan Komisi XI, dan merupakan keputusan yang akan kita sampaikan, dan tadi daftarnya seperti yang ditayangkan,” ujar Kahar sebelum mengetuk palu.



KOMENTAR

Silahkan berikan komentar dengan baik

Tulis Komentar Anda :