MUTASI VIRUS

Menkes Beri Peringatan Adanya Mutasi Virus pada 2023

Prediksi ini berdasarkan data adanya lonjakan konfirmasi kasus virus Covid-19 dalam beberapa hari in

By | Selasa, 23 Agustus 2022 17:13 WIB

Menkes Budi Gunadi Sadikin (Foto: Dokumentasi Humas Setkab)
Menkes Budi Gunadi Sadikin (Foto: Dokumentasi Humas Setkab)

JAKARTA, BELASTING—Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memperingatkan adanya mutasi virus yang kemungkinan bakal terjadi di awal tahun 2023.

Prediksi ini berdasarkan data adanya lonjakan konfirmasi kasus virus Covid-19 dalam beberapa hari ini. 

“Pasti akan ada varian baru, pasti akan timbul varian baru. Karena adanya kasus konfirmasi setinggi ini,” kata Budi dalam Konferensi Pers Evaluasi PPKM, Selasa (23/8/2022).
 
Budi menyebutkan alasan Indonesia harus kembali bersiap adalah situasi secara global utamanya di negara Jepang, sejumlah negara di Eropa dan Amerika sedang menghadapi lonjakan kasus COVID-19 yang cukup signifikan.




Tercatat, kasus konfirmasi positif harian di Eropa atau Amerika sudah mencapai 100 ribu kasus per harinya. Sedangkan Jepang telah tembus sebanyak 200 ribu kasus per hari. Alasan lain dari peningkatan kewaspadaan adalah terjadinya mutasi virus dan lahirnya sub varian baru.

Budi menjelaskan bahwa terjadinya kenaikan kasus positif merupakan akibat dari hadirnya sub varian baru seperti BA.4 dan BA.5 di tengah-tengah masyarakat.
 
Dengan prediksi ini, setidaknya pemerintah sudah menyiapkan kebijakan khusus agar mutasi virus tersebut membawa dampak kecil bagi masyarakat.

Budi menambahkan meski Indonesia belum menghadapi gelombang baru Covid-19 karena proteksi dari antibodi masyarakat yang sudah meningkat menjadi 98,5 persen atau 2.000 unit per mili liter, tidak menutup kemungkinan bahwa kasus positif akan meledak sewaktu-waktu karena mutasi virus yang akan terus terjadi.



Budi meminta agar semua bekerja sama agar Indonesia tak lagi menghadapi gelombang-gelombang Covid-19 selanjutnya. (sds)



KOMENTAR

Silahkan berikan komentar dengan baik

Tulis Komentar Anda :