SINJAI, BELASTING—Otoritas pajak mengunjungi beberapa wajib pajak yang berada di Kelurahan Biringere, Sinjai, Sulawesi Selatan, dalam rangka menindaklanjuti ketidaksesuaian data dalam SP2DK.

Kunjungan itu dilakukan oleh tim Seksi Pengawasan V KPP Pratama Bulukumba, yang terdiri dari Kasi Pengawasan V dan Account Representative, serta didampingi oleh Kepala KP2KP Sinjai.

“Tujuan utama kunjungan ini adalah untuk melakukan konfirmasi ketidaksesuaian data pendapatan sebagaimana tertuang dalam SP2DK yang telah dikirim sebelumnya, namun belum direspon wajib pajak,” ujar Hendra, dikutip Selasa (15/11/2022).

Hendra menjelaskan otoritas pajak sudah melayangkan Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan (SP2DK) karena ada data yang tidak sesuai antara pendapatan wajib pajak dan SPT Tahunan.

Oleh karena itu, kunjungan dilakukan guna menjalankan diskusi dan meminta keterangan dari wajib pajak yang bersangkutan.

Hendra menambahkan petugas juga hendak menelaah proses bisnis dan perkembangan usaha wajib pajak. Selain itu, melakukan pemutakhiran data wajib pajak.

Dia menerangkan ada kemungkinan usaha wajib pajak mengalami perubahan, baik dari segi pendapatan, biaya, aset, modal, ataupun data profil wajib pajak.  

“Hal ini dilakukan untuk menjaga data di DJP agar up to date dan reliabel etika digunakan dalam melakukan pengawasan kepatuhan material wajib pajak,” ungkap Hendra.

Sayangnya, Hendra tidak menyampaikan hasil diskusi dan kunjungan tersebut. Dia hanya meminta wajib pajak untuk menunaikan kewajiban perpajakannya dengan benar.

Dia juga mengimbau wajib pajak di lingkup kerjanya untuk datang atau konsultasi ke pihak KPP ataupun KP2KP jika mengalami kendala terkait teknis perpajakan. (das)